Entah perasaan apa ini.. melihat sebuah boneka sapi
seketika teringat seorang teman lama yang kini seolah-olah sebagi orang asing..
kado itu sudah dibungkus…diletakan tak jauh dari meja belajar..
dipandangi sambil tersenyum membayangkan kecerian yang diterimannya nanti.. walaupun kemungkinan untuk ditolak pun besar..
Kado dengan bungkus motif bunga-bunga .bahkan kado itu aku sendiri yang membungkusnya, tak rapi namun enak dilihat.
1 minggu..
2 minggu… kado itu masih tetap dimeja belajar, belum banyak perubahan
karena tak berani memberikannya.. ada saja fikiran negative yang
muncul..
“apa dia mau menerimannya? Atau bahkan tiba-tiba dia pergi saja meninggalkan ku..
Hem.. dengan keyakinan
kado itu sengaja ku bawa kekampus.. setelah apel pagi selesai aku segera mencari sosoknya..
tangan ini terasa dingin dan grogi.. rasanya seperti ingin memberikan sesuatu hal pada seseorang yang disukai..
“tara… tara… ” aku memanggilnya dengan gugup
“ehmmm (dengan wajah ragu) knp?
“ini…sembari menyodorkan kado.
“Apa? Buat siapa ini?”
“Buat Anti ukh,” kata ku sembari Nyengir kuda.dan dengan gaya kikuk Tangan ku masih memegang kado
“apa ini?”
“hhe.. nanti dibuka aja yah.”
“oh.. maksih ya?”
Percakapan itu pun terhenti dilapangan Apel…
Dan seketika Ada rasa yang membuncah bahagia di hati ku karena bisa
memberi sesuatu pada tara. Aku dan tara dulu adalah teman lama..
organisasi kami dulu sama ketika SMA..
dia adalah sosok wanita yang ku kagum saat itu, namun karena kehendak Allah yang maha membolak balikan hati hambanya..
sehingga membuat tara menjauh dari ku.. teman-temannya dan bahkan dakwah..
Hem.. semoga Allah memberikan ketetapan hati padanya untuk bisa kembali bersama dengan ku atau dengan teman-teman barunya nanti.
Alhmdulillah setelah keberanian ku memberikan kado hubungan kami
menjadi lebih baik, bahkan sekarang dia sering berSmSsan dengan ku..
Rasa Indah sekali..
jadi ingi ia kembali bersama ku lagi.. tapi entahlah.. semoga saja
Tidak ada komentar:
Posting Komentar